Selasa, 14 Juni 2011

DINA-ma-mu..kusimpan cerita

Din, bagi org sepertiku.. hubungan kita adalah cerita tak berkesudahan.
Bukankah kita memulainya dengan bercerita..?
lalu kita mengisinya dengan bercerita akan cerita-cerita kita..
Maka dengan cepat bersamamu aku menjadi seorang monolog yang handal dan betapa kau pendengar tersabar.

Din, bahkan saat bermil jauhnya kita kala ini tak akan lebur niatku tuk tetap bercerita
krn hanya kepadamu lisan mampu terbuka.
maka dengarlah akan kesedihanku di hari bahagiamu ini..

Din, telah begitu banyak narasi terhimpun atas ikatan kita..
terserak dari satu pijakan ke pijakan lainnya di hentakan kayuh bersama
yang lantas diraup menyatu..kita kumpulkan menjadi satu bak melesak umpan pada kailnya
Aku selalu kagum pada sececap pun rasa yang telah kita lewati bersama,
maka kau paham bahwa aku punya beralbum-album cerita akan kita..

Din, tapi kau boleh tafsirkan ceritaku ini..dengan baikkah atau buruk arti pertanda..
Malam ini hilang, semua lenyap.
Album cerita hidupku yang tlah kuhimpun atas kamu dan sesiapa yang pernah mewarnai cerita tak kutemui lg rimbanya
Di larut ini, aku kembali merunut. gerangan apa yang membuat gambar-gambar kita tiada..
Dan dengar ceritaku wahai dina...
hilangnya ia, membuktikan padaku bahwa cerita kita tak sebatas indera.
Karena seutas tawa pun tak pernas lepas dari benak dimana aku menyimpannya.
Karena sebentuk kelupaan pun tak pernah singgah untukku mengingat kamu
Maka sedihku berlalu dengan cepatnya...

Dengan ringan kini aku mampu berujar betapa aku tidak butuh foto-foto itu, karena aku meyimpan kamu disini, difikiran dan hati..
Selamat ulang tahun "kekasih" perempuanku..Semoga Dia slalu berpihak padamu
Selamat berbahagia diary sejatiku..jadilah seperti apapun yang kau mau, dan aku layaknya biasa akan menjadi pribadi yang pertama mendukungmu.
"tahun selanjutnya smoga akan ada ragaku mendekap kamu..."

(sayang kamu, bahkan dari 7 tahun yg lalu)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar